Kegiatan Padepokan ASA Wedomartani April 2019

1. Pemutaran dan Diskusi Film Sexy Killers (5 April 2019)
Nonton Bareng Sexy Killers (Tommy Apriando) : Dalam kesempatan ini, Padepokan ASA Wedomartani berhasil menjadi yang pertama dalam pemutaran film documenter karya Watchdoc (Dandhy Laksono, Ucok Suparta) dan beberapa videographer lainnya. Film documenter yang bercerita tentang bagaimana oligarki politik di Indonesia terjadi, khususnya dalam tataran pemegang kekuasaan. Kumpulan foto “Pemutaran dan Diskusi Film Sexy Killers” bisa dilihat disini.

2. Diskusi Senja “Yang Muda Yang Berbagi” (7 April 2019)
Diskusi Senja kali ini membahas bagaimana proses panjang perjalanan mereka (narasumber) menjalani kehidupannya dengan berbagi kepada sesame melalui komunitas dan Taman Baca Masyarakat yang mereka kelola. Terdapat tiga pembicara dalam sesi diskusi kali ini yakni Diah Fitri (Bercak Pustaka), Wiranto Bakti Kirti (ISDP), dan Gurindra Budi (Ketimbang Ngemis Yogyakarta). Acara ini dipandu oleh Ibar Akbar dari Forum Jogja Peduli.

3. Rapat Internal Tim Buku FTBM DIY (8 April 2019)
Dalam rangka memperkenalkan Forum Taman Baca Masyarakat Daerah Istimewa Yogyakarta. Kawan-kawan FTBM DIY menginginkan produksi tulisan bersama yang nantinya akan dijadikan satu buah buku yang berisi profil serta kegiatan Taman Baca Masyarakat yang tergabung dalam penulisan buku tersebut. Dipimpin oleh Syaeful Cahyadi dari Perpustakaan Umum Dusun Jlegongan mereka melakukan rapat internal untuk membahas konten dan timeline penulisan buku tersebut.

4. Rapat Internal Pramuka SMAN 2 Ngaglik (8 April 2019)
Letak Padepokan ASA Wedomartani yang dekat dengan SMAN 2 Ngaglik, terkadang dimanfaatkan oleh siswa SMAN tersebut untuk sekedar latihan nari dan rapat pramuka atau belajar kelompok dengan sesama teman. Seperti yang mereka lakukan kali ini, berdiskusi soal praktek pramuka di sekolah mereka.

5. Senam Ibu Gedongan Lor (12 April 2019)
Dalam rangka mendekatkan diri dengan warga, serta menebar kebermanfaatan Padepokan ASA Wedomartani kepada masyarakat sekitar. Senam ibu-ibu menjadi salah satunya. Senam yang dilakukan setiap Selasa dan Jumat sore ini merupakan senam yang diinisiasi oleh ibu-ibu Gedongan Lor sendiri.

6. Nobar dan Diskusi Film Sexy Killers (12 April 2019)
Padepokan ASA yang diwakili oleh Manager Padepokan mendapatkan kesempatan untuk mengisi diskusi film documenter Sexy Killers di Kartasura. Tepatnya di kedai kopi Svarga daerah Surakarta.

7. Padepokan ASA Berbagi Nasi (12, 19, dan 26 April 2019)
Kegiatan mingguan baru yang sedang kami lakukan ialah berbagi nasi untuk masjid yang menyelenggarakan shalat Jumat. Kegiatan ini tentu kami lakukan setiap Jumat dengan mendatangi masjid dan memberikan nasi kepada para jamaah masjid sehabis jumatan.

8. Latihan Tari SMAN 2 Ngaglik (18 April 2019)

9. Diskusi Senja “Mengenal Jogja Lebih Dekat” (18 April 2019)
Jogja sebagai salah satu kota dengan banyak komunitas, nyatanya sangat saying jika tidak dipertemukan kemudian saling berjejaring melakukan kegiatan. Nyatanya tujuan yang baik harus disebarkan kepada semua orang dengan cara yang baik pula. Maka dari itu, Padepokan ASA Wedomartani mencoba untuk menjembatani kehadiran komunitas social di Yogyakarta untuk kemudian berjejaring bersama dengan tujuan yang baik. Diskusi ini dihadiri kurang lebih 30 orang dengan latar belakang komunitas yang berbeda, dengan satu tujuan “Mengena Jogja Lebih Dekat”.

10. Diskusi Deteksi Bullying Melalui Game (27 April 2019)
Siapa bilang Bullying tidak bisa dicegah sedari dini. Berkaitan dengan pencegahan bullying sedari dini bisa dilakukan melalui game deteksi bullying loh. Hal ini coba dilakukan oleh Komunitas Ibu Peduli Bullying Yogyakarta. Mereka berdiskusi serta melakukan praktek game langsung bersama mahasiswi Psikologi UII yang datang ke Padepokan.

11. Diskusi Sanggar ASI “Menggendong Asik Saat Mudik” (28 April 2019)
Sebagai penutup kegiatan di bulan April 2019, Padepokan kedatangan rombongan bunda bersama buah hatinya dalam rangka berdiskusi bagaimana cara menggendong buah hati dengan asik dan nyaman. Diskusi dan praktek ini difasilitasi oleh Sanggar ASI Yogyakarta dan Babywears Yogyakarta. Diskusi kali ini disertai dengan praktek beberapa cara menggendong buah hati dengan kain dan perelengkapan lainnya.